HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG HIV/AIDS TERHADAP MINAT DALAM PEMANFAATAN VOLUNTARRY COUNCELLING AND TESTING (VCT) PADA KELOMPOK RESIKO DI KOTA LHOKSEUMAWE
Abstract
Layanan VCT merupakan pintu masuk utama bagi pencegahan HIV/ AIDS, perawatan, dan dukungan bagi individu yang terkena dan terinfeksi. Tes dan konseling HIV akan mendorong seseorang dan pasangan untuk mengambil langkah pencegahan penularan infeksi HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi tentang HIV/ AIDS terhadap minat dalam pemanfaatan Voluntarry Councelling and Testing (VCT) pada kelompok resiko di Kota Lhokseumawe Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian survei analitik dengan rancangan cross sectional, Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, sampel pada penelitian ini sebanyak 86 sampel dari 217 populasi, pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling.Hasil Penelitian yaitu responden yang mempunyai persepsi baik sebanyak 64 orang (75,3%), yang mempunyai minat baik 48 responden (56,5%). Ada hubungan antara persepsi tentang HIV/AIDS dengan minat terhadap pemanfaatan VCT dengan nilai Pvalue 0,027 (p<0,05), nilai OR 3,565 dan IK dan 1,259−10,098. Diharapkan kepada istansi terkait perlu melakukan upaya-upaya dalam pengembangan program pencegahan HIV/AIDS.