HUBUNGAN SERAH TERIMA DENGAN KOMUNIKASI SBAR DALAM MENINGKATKAN KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT UMUM CUT MEUTIA KABUPATEN ACEH UTARA
Keywords:
Serah Terima, Komunikasi SBAR, Keselamatan PasienAbstract
Upaya yang dilakukan untuk menurunkan tingkat insiden keselamatan pasien melalui penerapan komunikasi SBAR dalam pelaksanaan handover atau serah terima. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan serah terima dengan komunikasi SBAR dalam meningkatkan keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap Arafah 1 dan 2 RSUD Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara berjumlah 50 perawat pelaksana. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel berjumlah 50 perawat pelaksana. Penelitian ini telah dilaksanakan mulai bulan Desember sampai dengan Maret 2025. Pengolahan data dengan editing, coding, processing, tabulating dan menggunakan uji chi square. Hasil analisa univariat diperoleh komunikasi SBAR berada pada kategori baik yaitu sebanyak 28 orang (56%) dan serah terima berada pada kategori baik yaitu sebanyak 26 orang (52%). Hasil analisa uji statistik menunjukkan bahwa nilai ρ (0,000) < α (0,05), hal ini terbukti bahwa komunikasi SBAR berhubungan secara bermakna dengan serah terima. Disarankan kepada perawat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai dampak positif dan negatif dari komunikasi dan serah terima dalam meningkatkan keselamatan pasien dan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien.